Sabtu, 03 Juli 2010

Bakteri Usus Bisa Menyebabkan Gemuk

Bakteri usus ternyata dapat menyebabkan obesitas dan sindrom metabolik. Demikian sebuah studi baru yang meneliti tikus menunjukkan hal tersebut.

Peneliti Andrew Gewirtz dari asosiasi profesor patologi dan laboratorium kedokteran di Emory University School of Medicine, Atalanta, Amerika Serikat mengatakan, epidemi obesitas di negara maju didorong gaya hidup makanan berkalori tinggi. Namun, studi mencatat, konsumsi kalori berlebihan tidak cuma akibat dari tidak disiplin makan.

" Tetapi berhubungan dengan bakteri usus yang berkontribusi terhadap perubahan dalam nafsu makan dan metabolisme," ujar Gewirts seperti dikutip Healthday baru-baru ini. Dia dan timnya menemukan peningkatan nafsu makan dan resistensi insulin dapat ditransfer dari satu tikus ke tikus lain melalui bakteri usus.

"Penelitian sebelumnya telah menemukan bahwa bakteri dapat mempengaruhi seberapa baik energi yang diserap makanan. Tetapi kini, temuan menunjukkan, bakteri usus benar-benar dapat mempengaruhi nafsu makan," Gewirtz menjelaskan.

Artinya, ada kemungkinan untuk "mewarisi" sindrom metabolik melalui lingkungan, bukan genetik. Bisa jadi, bakteri yang menambah nafsu makan berperan untuk menciptakan anak-anak kegemukan. Sebuah gen yang disebut receptor 5 (TLR5) memainkan peran penting dalam mengontrol bakteri usus. Gewirtz dan timnya berencana untuk menyelidiki variasi TLR5 pada manusia dan bagaimana bakteri dalam TLR5 berpengaruh pada nafsu makan dan metabolisme tikus.

HEALTHDAY/HERU TRIYONO


Sumber:
http://www.tempointeraktif.com/hg/kesehatan/2010/03/07/brk,20100307-230740,id.html
7 Maret 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar